PELESTARIAN lINGKUNGAN DALAM UPAYA PELESTARIAN LINGKUNGAN
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Yang Terhormat Kepala SMP Negeri
3 Purworejo, Bapak Haji Paryono, M.Pd. Yang saya hormati Bapak Ibu guru beserta
staf karyawan SMP Negeri 3 Purworejo yang berbahagia. Teman-teman kelas IX
serta Adik-adik kelas VII dan VIII yang saya sayangi dan banggakan. Puji Syukur
ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan hidayah, rahmat, dan taufik-Nya
pada kita semua sehingga pada pagi yang cerah ini kita dapat berkumpul di
tempat ini tanpa suatu halangan apapun.
Hadirin yang berbahagia,
perkenankanlah saya berdiri di sini untuk menyampaikan sedikit pidato bertema “Pelestarian
Lingkungan Untuk Mencegah Bencana”.
Seperti hari ini, kita berkumpul
di Lereng Gunung Tugel untuk mengadakan penghijaun terhadap lahan-lahan yang
mulai tandus dan gundul. Penghijaun yang akan kita lakukan merupakan salah satu
upaya dalam pelestarian lingkungan untuk mencegah bencana.
Bencana-bencana yang sering
terjadi seperti tanah longsor dan banjir, tak lain penyebabnya adalah manusia.
Kita membuang sampah sembarangan sudah termasuk mencemari lingkungan. Sampah
yang dibuang ke sungai mengakibatkan banjir dan rusaknya ekosistem didalamnya.
Sedangkan sampah plastik yang dibuang sembarangan di tanah akan menjadi polutan
bagi tanah itu sendiri, karena dekomposer tidak dapat menguraikan sampah
plastik dengan cepat. Oleh sebab itu, kita harus membuang sampah pada tempatnya
dan memilahnya sesuai dengan jenis sampah tersebut.
Penebangan liar tanpa
mempedulikan kelangsungan serta kelestarian lingkungan menyebabkan hutan-hutan
menjadi gundul, tanah menjadi tandus, dan udara menjadi sangat panas akibat
adanya global warming. Maka tak heran apabila presiden kita, Bapak Susilo Bambang
Yudhoyono menghimbau segenap warga negara Indonesia untuk melakukan penghijauan
atau reboisasi.
Ada pun guna reboisasi antara
lain:
- ·
Menghijaukan
kembali hutan yang gundul
- ·
Mencegah
banjir
- ·
Mencegah
tanah longsor
Hadirin
yang saya hormati, seperti yang kita ketahui bahwa lebih baik mencegah dari
pada mengobati, falsafah ini sangat cocok diterapkan dalam upaya pelestarian
lingkungan dalam upaya pencegahan bencana. Desember lalu, purworejo dilanda
banjir. Walau pun banjir tersebut diakibatkan oleh curah hujan yang tinggi,
namun kita juga merasakan bagaimana sulitnya menanggulagi bencana tersebut.
Oleh sebab itu, hadirin yang saya hormati, saya mengajak hadirin senantiasa
mencintai alam. Jika kita mencintai alam, alam pun akan mencintai kita.
Demikian yang dapat saya
sampaikan apabila ada tutur kata yang kurang berkenan saya mohon maaf.
Terimakasih atas perhatian hadirin saya sampaikan terimakasih.
Wassalamu’alaikum wr. Wb.